SALURAN INDUK KALIBAWANG DIMATIKAN

Penjaga Pintu intake Kalibawang mulai menutup pintu pengambilan pada tanggal 16 Juli 2022 pada pukul 06.00 WIB untuk dilakukan pengeringan saluran irigasi Kalibawang Sistem selama 16 hari. Merujuk pada pasal 4 ayat (2) Peraturan Bupati Kulon Progo Nomor 72 tahun 2021 tentang perubahan  atas Peraturan Bupati Kulon Progo Nomor 39 Tahun 2021 tentang Tata Tanam Tahunan Periode 2021-2022, mengatur bahwa “Saluran Induk Kalibawang dimatikan pada tanggal 16 Juli sampai dengan 31 Juli 2022 dalam rangka survey dan pemeliharaan ringan”.

Tujuan utama dimatikannya Saluran Induk Kalibawang selain dalam rangka survey dan pemeliharaan ringan tentunya juga dimaksudkan agar Pola Tata Tanam yang sudah diatur dalam Peraturan Bupati Kulon Progo Nomor 72 tahun 2021 dapat berjalan tepat waktu dan teratur dengan dimulainya MT 1 Golongan I pada tanggal 1 Agustus 2022.

Gambar 1. Pola Tata Tanam 2022-2023 D.I Kalibawang

Daerah Irigasi Kalibawang memiliki luas layanan 7.103 Ha yang terbagi menjadi 3 golongan, yaitu Golongan I MT 1 dimulai 1 Agustus 2022 sampai 31 Desember 2022, MT 2 dimulai tanggal 1 Januari 2023 sampai 30 April 2023 dan MT 3 dimulai 1 Mei 2023 sampai 31 Juli 2023 meliputi Kejuron Kalibawang 1, Kalibawang 2, Sebagian Penjalin, Sebagian Donomulyo dan Sebagian Pekik Jamal; kemudian untuk Golongan II MT 1 dimulai 1 November 2022 sampai 31 Maret 2023, MT 2 dimulai 1 April 2023 sampai 31 Juli 2023 dan MT 3 dimulai 1 Agustus 2023 sampai 31 Oktober 2023 meliputi Kejuron Donomulyo bagian Hilir, sebagian Penjalin, Papah, Pengasih Timur dan sebagian Pekik Jamal; dan untuk Golongan III MT 1 dimulai 1 Desember 2022 sampai 30 April 2023, MT 2 dimulai 1 Mei 2023 sampai 31 Agustus 2023 dan MT 3 mulai 1 September 2023 sampai 30 November 2023.

Gambar 2. Aktifitas Tenaga OP D.I Kalibawang saat dilakukan pengeringan saluran

Gambar 3. Aktifitas Tenaga OP D.I Kalibawang saat dilakukan pengeringan saluran

Selama dimatikannya Saluran Induk Kalibawang para petugas OP melakukan berbagai macam kegiatan pemeliharaan diantaranya membersihkan sampah-sampah yang menumpuk, pengangkatan sedimen yang mengendap, babat rumput, pengolian pintu-pintu dan pengurasan kantong lumpur. Selain itu juga dilakukan survey untuk Detail Desain Rehabilitasi Jaringan Irigasi D.I Kalibawang dan survey e-PAKSI (Pengelolaan Aset Irigasi dan Kinerja Sistem Irigasi) oleh konsultan yang ditugaskan dari BBWS Serayu Opak, e-PAKSI merupakan aplikasi survey berbasis android yang digunakan untuk pengambilan data survey inventarisasi aset jaringan irigasi, aset non jaringan irigasi, dan kinerja aset irigasi.

Tabel 1. Komponen yang dinilai dalam survey Epaksi

 

AC-SDA